Dinas Transnaker Nagekeo Gelar Pelatihan TMT Konstruksi Baja Ringan

Loading

Mbay, nagekeokab.go.id— Pemerintah Kabupaten Nagekeo melalui Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja menggelar pelatihan Tailor Made Training (TMT) program pelatihan konstruksi baja ringan bagi 16 calon tenaga kerja profesional.

Kegiatan kerjasama antara Dinas Transnaker dengan balai pelatihan vokasi dan produktivitas Lombok Timur, NTB, ini dibuka secara resmi oleh Sekda Nagekeo Lukas Mere di Aula Hotel Sinar Kasih, Mbay, Rabu 6 November 2024. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Transnaker Petrus Aurelius Asan, Kepala Dinas Pariwisata Silvester Teda Sada, Plh. Kepala Dinas Koperindag dan UMKM Krispinus Ledo Bude.

Sekda Nagekeo Lukas Mere dalam sambutanya mengatakan bahwa pelatihan dimaksud bertujuan menyiapkan Sumberdaya Manusia (SDM) masyarakat Nagekeo agar memiliki kemampuan mumpuni di bidangnya dalam rangka pengembangan etos kerja ke depan.

Sekda menekankan pentingnya kolaborasi kerjasama lintas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam pengembangan angkatan kerja ke depan sehingga mampu menghasilkan tenaga kerja berkompeten. “Harus ada sinergi antara Dinas Transnaker, Pariwisata dan juga Dinas Perpustakaan untuk mencipta tenaga berkualitas” ujar Sekda.

Lebih lanjut Sekda berharap para peserta senantiasa mengikuti seluruh rangkaian kegiatan mulai dari teori sampai dengan praktik secara baik sehingga ilmu dan pengetahuan yang didapat bisa diaplikasikan dalam dunia kerja dan dunia usaha. “Saya harus kalian harus bisa menciptakan sesuatu setelah bimtek ini” pesan Sekda Lukas.

Kepala Bidang Pelatihan, Penempatan dan Produktivitas tenaga Kerja pada Dinas Transnaker Nagekeo Abdul Munir dalam laporan panitianya menyampaikan bahwa salah satu tugas Pemerintah dalam urusan ketenagakerjaan adalah menyiapkan dan atau meng upgrade skill angkatan kerja melalui pelatihan.

Maksud pelaksanaan kegiatan ini adalah menyiapkan tenaga kerja terampil yang memilih keahlian dan kemampuan dalam melakukan pekerjaan pembuatan konstruksi baja ringan dengan tujuan untuk menciptakan wirausaha bagi dan menyiapkan tenaga kerja terserap di pasar kerja. “Kegiatan pelatihan ini berlangsung sejak 6 November sampai dengan 23 November 2024 atau setara dengan 160 jam pelajaran” jelas Abdul Munir.

Kegiatan ini jelas Abdul Munir menghadirkan narasumber atau instruktur satu orang dari satuan pelayanan pelatihan vokasi dan produktivitas provinsi NTT.

Arnoldus Adoe, ST, selaku Instruktur Latihan kerja dari Balai Latihan Kerja Provinsi NTT, mengatakan bahwa pelatihan Konstruksi Baja ringan ini dinamakan pelatihan berbasis kompetensi yang didasarkan pada standar kompetensi kerja nasional Indonesia (SKKNI). “Dalam pelatihan kita berharap para peserta bisa memahami bagaimana menggunakan baja ringan sebagai sebuah konstruksi” jelas Arnold.

Kata Dia, pada umumnya konstruksi baja ringan mengarah ke konsep rangka atap dan dinding. Akan tetapi dalam pelatihan ini para peserta diajarkan bagaimana menghasilkan suatu produk jadi berbahan baja ringan. Arnold juga berharap para peserta mampu mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik sehingga ilmu yang didapatkan dapat diaplikasikan dengan baik ketika masuk ke dunia kerja dan dunia usaha. (**)

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on twitter
Twitter

Copyright © 2023 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Nagekeo. All Right Reserved.

Copyright © 2024 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Nagekeo. All Right Reserved.

error: Content is protected !!